SENI KONTEMPORER PADA FASHION DALAM JEMBER FASHION CARNAVAL (2016-2021)

Kartini, Rose Aprilia Lani (2022) SENI KONTEMPORER PADA FASHION DALAM JEMBER FASHION CARNAVAL (2016-2021). Undergraduate thesis, STKW Surabaya.

	Text (Abstract) 01.ABSTRAK.pdf - Submitted Version Download (16kB)
	Text (Bab 1) 02. BAB I.pdf - Submitted Version Download (189kB)
	Text (Daftar Pustaka) 03.Daftar Pustaka.pdf - Submitted Version Download (35kB)

Abstract

Jember Fashion Carnaval (JFC) tercatat sebagai acara budaya yang wajib dilihat di Jawa Timur sebagai ajang pertunjukan fashion yang melibatkan seluruh lapisan masyarakat. Fashion sebagai alat untuk kita berkomunikasi menyampaikan identitas pribadi, sosial dan budaya di suatu masyarakat. Seni dan fashion memiliki kesamaan dalam berbagai hal dalam memperlihatkan atau mengungkapkan perasaan, ekspresi, hiburan dan juga dipertontonkan. Experimental yang merupakan bagian dari art kontemporer, jejaknya berawal dari pembuatan baju yang di luar batas normal dengan mengkolaborasikan fashion dan seni pertunjukan atau pada bahasa fashion dapat disebut juga dengan Avant Garde. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh seni kontemporer pada fashion dalam gelaran JFC khususnya pada periode 2016 sd 2021 dan juga perkembangan seni kontemporer yang ada di JFC. Sebagai sebuah bentuk penelitian kebudayaan dengan metode etnografi, data yang diperoleh dianalisis secara induktif. Fashion dan seni menjadi bagian dari aspek budaya visual yang melibatkan bentuk, warna dan tekstur. Estetika dari seni dan fashion juga mempunyai kesamaan dari sisi puitis dan juga bagaimana mengembangkan ide dan menghubungkannya. Dalam fashion penerapan ilmu seni kontemporer adalah avant garde tapi kalau fashion dalam seni dalam kontemporer bentuknya dapat dikatakan sebagai kostum. Didalam JFC yang ditekankan adalah cara mereka berkreasi, bagaimana kenaifan dan keliaran dalam berkarya berkembang dan mereka diberikan juga arahan dan edukasi dari cara pembuatan, makeup, cara berjalan, menari. Jember Fashion Karnaval mengusung tidak hanya sebuah tema tetapi juga mengangkat bagaimana kostum mempunyai jiwa, ada teatrikal didalamnya.Hal inilah yang menjiwai revitalisasi karnaval, terdapat nilai, semangat, motivasi tentang penciptaan karya busana dan tak hanya itu juga dari tiap tema juga mengandung unsur nilai nilai budaya, kemanusiaan, kepedulian serta juga menghadapi cara pandang baru.

Actions (login required)

View Item